Titik Dalam Koma
Tak tersisakan harapan
Semua akal telah sirna, nurani tak terlihat lagi
Yang kulihat hanyalah luka, tersirat di nadi sang negri
Sumpah telah kau ucapkan, pada sang penguasa
Sumpah telah kau ucapkan, kau khianati semua
Tak tersisakan harapan
Semua telah sirna menjauh dan menghilang
Dalam bayang
Waha penerus, bukalah kedua matamu, detik menit hancur luluh tak terbentuk
Hancur
Demi dirimu kami berkorban, lihatlah dirimu engkau arogan
ribuan pahlawan mendedikasikan seluruh hidupnya untuk merdekakan negri ini
Perjuagan mereka tidaklah sia-sia, namun kita tidak pernah merdeka
Dimana kita para penerus bangsa..??
Bersatu wahai pemud.meneruskan perjuangan mereka
Perjuangan belum berakhir
Demi dirimu kami berkorban, lihatlah dirimu engkau arogan
ribuan pahlawan mendedikasikan seluruh hidupnya untuk merdekakan negri ini
Perjuagan mereka tidaklah sia-sia, namun kita tidak pernah merdeka
Dimana kita para penerus bangsa..??
Bersatu wahai pemud.meneruskan perjuangan mereka
Perjuangan belum berakhir
Bagai TITIK DALAM KOMA
Bukalah matamu, sadarlah jiwamu
Buka matamu, sadarlah
Bersatulah wahai pemuda
0 komentar:
Posting Komentar